silahkan tinggalkan komentar

Wednesday, 24 August 2011

Tahap2 Membuat Jilbab Kreasi

Nah..Tidak lengkap rasanya kalau aku belum memberikan tips untuk membuat jilbab kreasi. Kebetulan aku masih punya banyak waktu nih, jadi masih bisa bagi2 ilmu buat teman2  yang mau tahu cara membuat kreasi jilbab ala Linda Hevira...he..he..he.

OK..langsung saja, mari kita siapkan dulu bahannya :
1. Jilbab segiempat 2 buah
2. Assessoris : bros/kalung/dll
3. Pentul kecil/besar yang banyak
4. Karet gelang.

Langkah2nya :
1. Ambil satu helai scarf/jilbab segiempat dibuat segitiga, letakkan serong diatas kepala. Ikat di belakang. Tapi sebelumnya dipakai dulu pet yang ada sanggulnya dibelakang supaya jilbabnya nggak licin di atas kepala ya. (selanjutnya disebut jilbab I ). Kemudian ambil jilbab II, diletakkan silang di atas kepala.
2 & 3.  Ambil jilbab II letakkan serong silang diatas kepala, ikat lagi di belakang
4. Ambil sisa jilbab I sebelah kanan, balutkan ke leher depan , kemudian pentul kiri dan kanan.
5 & 6. Ambil sisa jilbab I sebelah kiri, balutkan silang diatas kepala. Pentul.
7 & 8. Ambil sisa jilbab II, di sebelah kiri balutkan di atas kepal. pentul
9. Tampak jilbab dari belakang.
10 & 11. Ambil sisa jilbab II bagian tengah, lalu tutup jilbab ke atas dengan rapi.
12. Tampak depan.
13. Sisa jilbab diikat dengan karet gelang untuk membuat korsase
14. Korsase dibuat dengan natuan pentul, bisa ditambah dengan variasi kalung mutiara.
15. Jilbab dengan warna lain, setelah diikat dengan karet gelang. Ujung sisa boleh dibiarkan menjuntai.
16. Korsase bisa juga dibuat tanpa bantuan karet gelang. Disusun tumpuk, cuma butuh banyak pentul.
17. Boleh ditambahkan hiasan di atas kepala.
18. Jilbab dengan warna lain, dengan assessoris bros untai.
19. Variasi jilbab bisa dibuat lebih dalam menutup dada, atau dirapikan sebatas leher.Tergantung lipatan segitiga awal yang dibuat.

OK. Selamat Mencoba. Jangan lupa komentarnya ya..?

Tuesday, 23 August 2011

Inspirasi Baju Bodo

Live On Bukittinggi Televisi..


 Nah ini dia baju kuning emas dengan bawahan kain motif sarung. Maunya sih kain yang diatas itu dijahit seperi baju Bodo Sulawesi, tapi udah mirip lah sedikit ya..he..he..



1. Awalnya lengan baju masih pendek, dan bahan organdi sisa gorden ,mau aku jadikan variasi tempel di bajunya.
2. Lengan baju aku bikin variasi pita emas sekeliling . Kemudian disambung dengan bahan dasar rok dengan jelujur.
3. Bahan organdi tadi disolder sesuai motif supaya benangnya tidak mudah copot.sebanyak 6 buah. Lalu dijahitkan ke baju dengan bantuan jarum tangan
4. Kemudian semuanya dijahit dengan mesin jahit, dengan bantuan lampu supaya mudah memasukkan benang jahit yang tiap sebentar putus he..he..
5. Siap action dech...

Padu Padan Busana untuk 3 Kesempatan.

Hm..ceritanya aku sudah lama mau buat baju warna tosca. Sepertinya adem dan sejuk gitu, tapi aku hunting aja ke pasar Aur Bukittinggi. Cari bahan yang warnanya tosca, akhirnya naksir sama sutra emas warna tosca ini, lalu kucari kombinasi biar terkesan etnik. Dapatlah yang motif seperti ini. Dan sebagai aksesoris pemanis aku beli pita berpayet silver. Ok siap untuk diolah...
Sebenarnya menjahit itu mudah, cuma aku suka males untuk membuat 5 hal, karena harus rapi dan telaten, diantaranya :
1. Pola baju
2. Memasang puring
3. Membuat krah dengan kain keras
4. Membuat ban pinggang untuk rok
5. Memasang risleting, sering berulang2 kali baru rapi.
Akhirnya kalau mau buat baju aku pasti mengakali yang 5 hal tadi.

Hmm...coba pikir dech..he..he..

Nah..ini baju harus selesai untuk acara Citra Diri di BiTV, karena temanya tentang remaja, aku harus setting modelnya, yang remaja juga.

Tapi nggak berapa lama setelah itu, aku diminta jadi juri fashion, ya..aku pikir baju ini bisa dipadu padan saja, karena untuk membuat baju lagi aku belum ada ide.

Ini nih dia hasilnya .


1. Siap2 mau live di studio, Ceritanya aku lebih suka make up sendiri, pernah kerjasama TV dengan salon, aku lebih sering sendiri saja, biar ringkas, nggak antri dan hemat waktu.Yang bikin lama, pasti model jilbabnya, model gimana lagi ya?
Hmm..aku sering mengkreasikan jilbab sendiri, sayangnya aku suka lupa kalau sudah jadi, terpaksa besoknya aku pasti cari model lain lagi, he..he..yang kemaren itu kok beda ya..?
Nah, karena temanya remaja, Baju yang sudah jadi, aku padu dengan manset baju warna hitam, assessoris memakai kalung besar dan jilbab rumbai dengan dalaman warna biru, serta sepatu boot hitam metalik.

2. Siap2 mau jadi juri busana muslim dengan tema "Ramadhan Ceria", aku padu saja baju ini dengan manset abu2, jilbab rumbai persegi warna biru aku buat model sorban, tidak pakai kalung lagi, karena untaian jilbabnya sudah rame, bawahan celana panjang abu2, dan sepatu hitam metalik.

3. Nah Untuk lebaran/pengajian bisa ditambah dengan selendang besar, dan sepatu atau sendal tinggi warna silver. Ok dech..

Friday, 19 August 2011

Menjahit Gorden Sendiri

Jadinya di bulan puasa seperti pada tahun-tahun sebelumnya, sepertinya hobby jahit menjahitku harus dipaksakan untuk dikeluarkan. Nah selain menjahit baju lebaran yang emang udah wajib, walaupun kalau aku mau presenter di TV atau menjadi juri fashion atau baralek dll memang menjahit baju lebih aku maksimalkan biar lebih up to date gitu..he..he..
Sekarang ini, aku mau share juga nih hasil karyaku...yang lainnya

Menjahit Gorden Sendiri

Ini gorden yang keempat kalinya aku buat ya..dari yang standar di zaman dulu sampai pakai lame zaman sekarang. Ceritanya aku suka penasaran sama apasaja yang berbau fashion dan jahit menjahit, khususnya jahit lurus-lurus..he.he..Kalau lagi nonton TV pasti dech aku perhatikan bajunya...
JAdi sekarang aku mau bikin gorden dengan ide dan kreatifitas sendiri. he..he..
Menurut pengalaman aku membeli bahan kain, untuk sementara aku tertarik dengan bahan mengkilat, karena lebih cendrung tahan lama, because.. warnanya tidak mudah pudar dan selalu kelihatan baru ...he..he..

Oke ..Silakan hunting... :
1. KAin gorden, bermotif atau polos.
Kalau lebarnya 2,8 m, itu bagusnya diambil memanjang saja, jadi pas dengan tinggi pintu. Beli 2,20 m dibagi dua buah untuk kiri dan kanan. Beli bahan yang jatuhnya bagus/tidak kaku.
Rumus beli kain: (lebar kusen pintu x 2 m) atau kali 2,5 m kalau mau lipitnya banyak.
Tapi kalau lebar kainnya 110, maka ambil panjang kain = tinggi pintu 2,8m . Jadi kalau untuk 1 pintu lebar kusen 90 cm. Butuh 5,6 m untuk 2 buah (kiri kanan) masing2 potong 2,8 m . Jadi lebar kain yang 110 dijadikan lipitnya.
2. Kain bahan organdi, lebar 2,8 m. Ambil memanjang untuk variasi.
3. Tassel
4. Tempat sangkutan tassel
5. Besi cristal, beli panjangnya selebar luar kusen ditambah 10 cm. (5 cm kiri, 5 cm kanan)
6. KAin keras sepanjang lipit gorden. untuk memasang bulatan diatasnya.
7. Benang warna senada. dan peralatan menjahit.

LAngkah selanjutnya :
1. Siapkan bahan
2. Obras pinggir kain
3. JAhit kain keras berlubang di bagian atas gorden
4. Jahit pinggir kain supaya rapi
5. Obras pinggir kain bahan organdi, ambil motifnya untuk variasi lebar 45 cm. .
6. Jahitkan ke bahan gorden tepat dibawah kain keras yang berlobang
7. Pasang pengait untuk mengatur jarak lipit
8. Gorden siap dipajang setelah penyangga besi dipasang
9. Pasang pengait dan tassel.
10. Ok dech..